Apa Itu Meningitis?
Meningitis Gejala Beserta pencegahannya – Meningitis adalah penyakit yang terjadi karena ada peradangan atau inflamasi pada selaput otak yang bernama meningen. Selaput ini merupakan lapisan pelindung yang menyelimuti otak dan saraf tulang belakang.
Kondisi ini seringkali sulit untuk dikenali karena gejala yang muncul pada awal penyakit terjadinya cenderung menyerupai flu, demam, atau sakit kepala.
Umumnya, penyebab utama meningitis adalah virus, jamur, dan bakteri. Namun, ada pula penyebab lainnya, seperti reaksi imunologi, penyakit sistematik, hingga lupus.
Kondisi yang menyebabkan sistem imun melemah juga bisa menjadi penyebab terjadinya penyakit ini.
Penyebab dan Faktor Risiko Penyakit Meningitis
Penyebab penyakit meningitis secara umum adalah bakteri dan virus. Sementara, untuk kondisi meningitis purulenta, paling sering disebabkan oleh Meningococcus, Pneumococcus, dan Haemophilus influenzae.
Lalu, penyebab utama penyakit meningitis serosa adalah mycobacterium tuberculosis dan virus.
Pneumococcus menjadi salah satu penyebab meningitis terparah dari semua jenis bakteri yang menjadi penyebab penyakit ini.
Beberapa faktor yang meningkatkan risiko penyakit ini adalah lingkungan dengan kebersihan yang buruk dan padat serta terjadi kontak atau hidup serumah dengan pengidap infeksi saluran pernapasan.
Risiko penularan meningitis Meningococcus akan meningkat pada lingkungan yang padat, seperti asrama atau perkemahan. Faktor usia juga bisa meningkatkan risiko penyakit.
Meningitis virus lebih sering terjadi pada anak berusia di bawah 5 tahun, semenatara meningitis bakteri rentan menyerang orang di bawa usia 20 tahun.
Gejala Penyakit Meningitis
Penyakit meningitis umumnya menimbulkan beragam gejala, seperti sakit kepala dan demam.
Sementara itu, gejala yang timbul pada bagian neurologis umumnya berupa kejang, gangguan sensorik, dan gangguan perilaku pada pengidap.
Saat terserang meningitis, pengidap juga bisa mengalami penurunan kesadaran dan edema otak. Jika dibiarkan tanpa penanganan, bisa berujung pada herniasi otak.
Diagnosis Penyakit Meningitis
Diagnosis penyakit meningitis dilakukan dengan pemeriksaan sampel cairan serebrospinal melalui lumbal pungsi (LP) sebelum diberikan terapi.
Sebelum prosedur ini dilakukan, terlebih dahulu dokter akan merekomendasikan untuk melakukan pemeriksaan MRI dan CT scan.
Tujuannya, untuk memastikan bahwa tidak ada massa yang menekan pada otak.
Pengobatan Penyakit Meningitis
Pengobatan penyakit meningitis diberikan sesuai dengan penyebabnya. Berikut penjelasan dan cara mengobati meningitis:
1. Meningitis Virus
Kondisi ini bisa pulih dengan sendirinya. Namun, virus meningitis yang parah biasanya akan ditangani dengan konsumsi obat golongan antiviral.
Pengobatan perlu dilengkapi dengan cukup beristirahat dan banyak minum air putih.
2. Meningitis Bakteri
Pada kondisi ini, pengobatan dilakukan dengan konsumsi antibiotik atau kortikosteroid untuk membunuh bakteri penyebab penyakit.
3. Meningitis Jamur
Peradangan yang disebabkan oleh jamur diatasi dengan konsumsi obat antijamur.
Pencegahan Penyakit Meningitis
Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit meningitis adalah memberikan imunisasi pada bayi agar kekebalan tubuh dapat terbentuk.
Pencegahan juga dapat dilakukan dengan mengurangi kontak langsung dengan pengidap dan mengurangi tingkat kepadatan di lingkungan tempat tinggal; barak, sekolah, tenda, dan kapal.
Selain itu, penerapan gaya hidup sehat harus dilakukan, seperti rajin cuci tangan untuk membantu menghambat penyebaran virus, jamur, dan juga bakteri yang menyebabkan meningitis.
Tidak berbagi makanan dan minuman kepada orang lain juga salah satu yang dilarang.
Meningitis, Gejala Beserta Pencegahannya
Meningitis, Gejala Beserta Pencegahannya
sumber :
Leave a Reply